Saturday, May 9, 2015

Kisah Ndoro Purba Cucu HB VI part 21

Jurnal perjalanan hidup Ki Ageng Prawira Purba

1. Dihadapan Sultan dan tamu-tamu Belanda Ki Ageng Prawira Purba unjuk kesaktian, awal peristiwa ini menjadi warna perjalanan hidup Ki Ageng dalam pengabdian perjuangan sopiritual.
2. Di Klaten Ny. Tan Seng Kang diorbitkan dalam praktek kasepuhan, ini untuk menghimpun orang dengan sarana wadah spiritual.
3. Di Dogongan Imogiri Nyai Sarimulya alias ibu Grudug mengorbit dengan sumur keramatnya, yang akhirnya juga merupakan sarana berkumpulnya orang dengan orientasi spiritual.
4. Di Polaman Payaman Sedayu, Belik keramat dengan makam kuno Mojopahit mengorbit pula Wonosemito dengan ketenaran air yang tidak dapat mendidih.
5. Di Sorosutan Rumah Mbok Beruk akhirnya menjadi tempat orang berkumpul dengan kehadiran Ki Ageng Prawira Purba secara rutin.
6. Di Warak Cebongan Sleman, Kyai Warak yang dalang rumahnya juga menjadi tempat berkumpul acara seni dan spiritual.

Antara Khizib dan Kesaktian

Khizib.
Beraneka ragam khizib terjadi dari tingkah laku RB Prawira Purba, semuanya mempunyai arti untuk orang lain. Mengandung makna atau sindiran pada peristiwa yang akan terjadi (ramalan). Dapat bermakna malapetaka atau sebaliknya.

Khizib
Berarti kejadian/kelebihan yang terjadi diluar kesadaran sang pelaku (sang auliya). Terjadi, sang auliya hanya ingin berbuat sesuatu yang datangnya diluar kesadaran, suatu spontanitas perintah gerak dari indera ke enam. Indera ke enam terjadi akibat sang manusia terbiasa tafakur atau meditasi kepada Tuhan. Hasil dari pendekatan diri kepada Tuhan adalah ketajaman atau kepekaan menanggapi alam sekitarnya.
Khizib menurut pendapat orang yang menyaksikan ada yang menganggap sebagai kesaktian. Khizib terjadi hanya sekali untuk satu peristiwa dan tidak dapat diulang. Terjadi dengan kekuasaan Tuhan.
Khizib hanya terjadi waktu sipelaku sedang dekat kepada Tuhan.
Mungkin yang diartikan khizib oleh penulis disini dalam istilah islam dikenal sebagai karomah atau ma’unah atau pertolongan tuhan. Artinya peristiwa-peristiwa adikodrati yang terjadi adalah berkat kekuasaan Tuhan tanpa adanya faktor ke”diri”an dari sang pelaku. Khizib ini dalam istilah kejawen dapat terjadi karena bersih/sucinya diri manusia, sehingga dapat menangkap sinyal-sinyal Tuhan yang masuk ke dalam hatinya. Peristiwa-peristiwa yang terkadang terasa keajaibannya justru saat sudah lewat. Selain contoh peristiwa-peristiwa yang dialami Ki Ageng Prawira Purba.
Contoh dapat dimisalkan seorang yang dekat dengan Tuhan akan berangkat ke Kota A melalui jalan “B” akan tetapi ditengah jalan tiba-tiba orang tersebut ganti melalui jalan “C” sesampainya di Kota A dia baru menyadari bahwa apabila dia melalui jalan B ternyata ada jalan longsor di jalan A tersebut. Demikian adalah salah satu contoh kelebihan yang diperoleh manusia yang selalu mendekatkan diri kepada Tuhan.

Kesaktian
Ditimbulkan oleh daya cipta atau atas kehendak pelaku. Kesaktian dapat diulang sewaktu waktu. Kesaktian biasanya bersifat local atau terbatas pada satu faktor peristiwa, missal berjalan di atas air, kebal, bisa terbang, meloncat jauh-jauh,dll.

Beberapa Catatan peristiwa khizib RB Prawira Purba yang lain:

1. Suatu ketika Ki Ageng Prawiro Purba menari-nari mengelilingi seseorang . Ternyata tidak lama kemudain orang tersebut meninggal dunia. Peristiwa ini kalau dianggap kesaktian sama artinya Ki Ageng telah melanggar aturan berbuat pidana. Akan tetapi bila ditafsirkan sebagai khizib maka beliau merasa ada dorongan hati untuk berbuat menari dan mengelilingi seseorang, adapun firasat menari mengelilingi yang kemudian hari berakibat meninggalnya seseorang baru diketahui artinya beberapa waktu kemudian setelah meninggalnya orang bersangkutan.

2. Peristiwa serupa terjadi pada acara lain dimana Ki Ageng menari sambil mengelilingi seseorang. Dan karena telah mendapat info bahwa peristiwa serupa yang pernah terjadi membawa firasat meninggalnya seseorang, maka berundinglah orang tersebut dengan keluarganya, maka mulailah dia berhati-hati dalam segala sikap perbuatan, memperbanyak taubat,dll. Kenyataan yang terjadi kemudian justru orang tersebut panjang umur dan karier kehidupannya menanjak.

3. Dari kedua peristiwa ini terdapat beberapa persamaan tingkah laku Ki Ageng, tetapi ternyata juga terdapat perbedaan sedikit yang ternyata memiliki makna yang jauh berbeda.
Orang yang dikelilingi dengan putaran kea rah kiri merupakan isyarat orang tersebut sudah mendekati ajalnya. Sedangkan yang dikelilingi putaran arah kanan adalah isyarat nasib baik dimasa depan.

4. Seorang keluarga dekat yang pernah didatangi Ki Ageng, dimana Ki Ageng langsung masuk rumah, menguras kamar mandi, dan semua tempat air dikuras termasuk gentong. Isyarat ini merupakan perlambang dimana pemilik rumah menghadapi kerugian dalam perdagangandan harta kekayaannya habis.

5. Suatu ketika Ki Ageng di Godean mengambil kendi, seseorang disiram dengan kendi tersebut juga disembur air kendi. Satu minggu kemudian orang tersebut meninggal dunia, kiranya hal tersebut isyarat kematian.

6. Isyarat tanda bintang terang Kejadian di Malioboro, seseorang Magelang datang di Yogya dengan naik sepeda dan waktu berpapasan dengan Ki Ageng di Malioboro, Ki Ageng menepuk nepuk tangan sambil berkata ono kodok bisa mabur, ono kodok bisa mabur (ada katak bisa terbang,ada katak bisa terbang).
Orang tersebut turun dari sepeda terus berjalan sambil berpikir makna isarah tersebut. Sampai di Magelang isarah ini dibicarakan dengan anak istrinya. Untuk menjaga kemungkinan yang bakal terjadi baik atau jelek, dilakukan selamatan dengan mengundang tetangga untuk memanjatkan doa kepada Tuhan agar diampuni segala dosa serta diselamatkan dari bahaya. Pada kesempatan yang lain juga dikunjungi jalan Tukangan 17 Rumah Ki Ageng untuk minta maaf bila terdapat kesalahan. Pada tahun selanjutnya terjadi kedudukan jabatan orang tersebut makin menanjak, juga segala usahanya berhasil. Mungkin ungkapan “ada katak bisa terbang” menunjukkan bahwa orang dengan kedudukan rendah (katak) ternyata bisa meraih cita-citanya yang tinggi (terbang).

repost kaskus TS "mdiwse"

3 comments:

  1. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  2. om KJ stress!!
    sekali posting blog langsung 22 postingan??

    http://yamarani.blogspot.com
    (mampiro mrene) :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. wogh... lha jane arep tak gawe 100 postingan langsung je maune :))

      Delete